Senin, 26 Maret 2012

My Artwork At STORY 32


Setelah menanti hampir sebulan lebih, akhirnya majalah STORY Teenlit Magazine edisi 32 pun terbit juga. Penulis blog pun kembali mengangkat beberapa karya cerpen keren yang diilustrasikannya pada STORY dengan cover yang menampilkan Cut Meyriska ini.

WARISAN ANDUNG

"Aku ingin sekali menjaga Andung di hari tuanya, tapi..."

Cerpen Warisan Andung karya Naqiyyah Syam ini sarat dan dekat dengan keseharian dan budaya masyarakat Bengkulu. Cerpen ini bercerita tentang seorang gadis bernama Cici, yang merupakan orang Bengkulu asli dan bagaimana kepanikan di keluarga besarnya terjadi, karena nenek yang mereka sayangi sedang jatuh sakit dan dalam kondisi yang kurang menguntungkan. Umur manusia siapa yang tahu, akhirnya sang nenek pun meninggal dunia dan meninggalkan warisan bagi anak-anak dan cucu-cucunya. Warisan seperti apakah yang diterima oleh Cici? Simak kisahnya di STORY edisi 32 kali ini.


FEROMONE

"Urusan jatuh cinta ternyata rumit.
Ada kasus cinta segi banyak, rumit
dan ujung-ujungnya feromon."

Apa jadinya jika seorang dokter ahli jiwa bersaing dengan salah seorang pasiennya dalam memperebutkan cinta seseorang? Inilah yang dialami oleh Atta. Alangkah terkejutnya Atta mengetahui bahwa depresi yang dialami oleh Dania, pasiennya disebabkan oleh Lefa, laki-laki yang juga dikagumi olehnya. Dalam sesi terapinya, diceritakan bahwa Dania ingin dirinya disuntik dengan Feromon. Sebagai dokter bersertifikasi dan mempunyai ijin untuk itu, mampukah Atta memberikan asupan Feromon bagi Dania? Apa yang akan terjadi di antara mereka? Simak saja cerpen bergenre sci-fi yang mengambil setting di tahun 2114 karya Ika Agus Purwanti ini hanya di STORY edisi 32

Jumat, 16 Maret 2012

SAINT SEIYA OMEGA



Para fans franchise Saint Seiya, bersiaplah, karena mulai 1 April 2012 nanti Toei Animation akan merilis serial terbaru dari kisah Saint Seiya yang berjudul Saint Seiya Omega. Seri ini mengambil setting setelah Saint Seiya original, di mana gelar Bronze Saint Pegasus dipegang oleh seorang pemuda bernama Kouga. Tapi bagi penggemar Saint Seiya original, tidak perlu berkecil hati karena dalam serial terbaru anime yang diangkat dari manga karya Masami Kurumada ini juga akan tampil kembali sebagai salah seorang Gold Saint (you know which one).




Setting cerita dari Saint Seiya Omega berada di 25 tahun setelah setting Saint Seiya original karya Masami Kurumada. Athena dan para saints-nya berhasil memenangkan pertarungan dan kini menjaga perdamaian dan keseimbangan, hingga akhirnya ancaman baru muncul. Athena dan Kouga kecil hampir saja diculik, jika saja Seiya tidak muncul dan penculiknya diketahui adalah Mars. Mars sebelumnya pernah dikalahkan dan disegel kekuatannya oleh Seiya, bertahun-tahun lamanya. Kini ancaman dari Mars kembali, dan Athena pun mempersiapkan diri dengan melatih dan mengangkat para saints yang baru. 





Serial yang diproduksi oleh Toei Animation ini dikabarkan sama sekali TIDAK melibatkan Masami Kurumada dalam proses produksi walaupun Toei menyebutkan nama Kurumada sensei dalam kreditnya. Serial baru ini diproduseri oleh Tomoharu Matsuhisa dan Go Wakabayashi. Sementara penyutradaraanya dilakukan oleh Morio Hatano. Sekenario dikerjakan oleh Reiko Yoshida. Sedangkan desain karakter diserahkan kepada Yoshihiko Umakoshi yang sebelumnya terlibat dalam Casshern Sins.

Berikut ini kami tampilkan beberapa desain karakter dari karakter-karakter utama dari Saint Seiya Omega

Pegasus Kouga (seiyuu: Hikaru Midorikawa)

Kalau melihat wajahnya sekilas kita hampir menyangka
bahwa Kouga adalah seorang perempuan. De Javu ?

Tipikal pemegang Pegasus Cloth, seorang pemuda berumur 13 tahun yang bersemangat, berjiwa pemberontak, tidak sabaran dan berkehendak bebas. Ia ditakdirkan mewarisi kekuatan Pegasus di masa yang akan datang. Sama seperti para saints lainnya Kouga sudah berlatih sejak kecil. Ia belum mengerti tujuan hidup dan apa yang harus ia lakukan dengan kekuatannya sampai ia bertemu dengan Seiya, sang Pegasus Saints yang legendaris. Seiya mengajarkan Kouga tentang arti persahabatan.


Sagittarius Seiya ( seiyuu: Toru Furuya)

Seiya yang kita kenal selama ini.
Jika Seiya dalam serial ini menjadi Gold Saint Sagittarius,
apakah Dragon Shiryu kini menjadi Gold Saint Libra?

Pegasus Seiya yang kita kenal pada seri originalnya kini sudah menjabat sebagai salah satu pendekar jubah emas. Tentu saja kini ia bertransformasi menjadi seorang Sagittarius Seiya yang matang. Kini ia melanjutkan misinya sebagai salah satu Gold Saint Athena.


Athena/ Saori Kido

Semoga dalam plot serial ini para saints yang baru tidak
hanya berlarian naik beribu-ribu anak tangga,
seperti para pendahulunya untuk menyelamatkan
nyawa nona ini.

Masih nona Saori yang kita kenal sebagai Athena, sang dewi yang hidup. Ia juga yang mengambil Kouga sang anak yatim piatu menjadi anak angkatnya.


Orion Eden (Seiyuu: Jun'ichi Suwabe)

Bukankah dulu ranking Orion adalah Silver Saints?
Dari profilnya lebih baik dia mengenakan Phoenix Cloth

Pemuda 15 tahun yang penyendiri dan tertutup ini meyakini bahwa yang kuat akan selalu mengalahkan dan mendominasi yang lemah. Ia sangat mengandalkan kekuatannya sendiri


Aquila Yuna (Seiyuu: Satsuki Yukino)

Akhirnya, seorang bronze saints perempuan asli
semoga dia tidak membingungkan seperi Andromeda Shun

Yuna adalah seorang gadis berusia 13 tahun yang ingin membuktikan bahwa dirinya adalah seorang saint  sejati yang kuat. Berlawanan dengan tradisi para saint perempuan pada serial sebelumnya, Aquila Yuna tidak menutup wajahnya dengan topeng untuk menjaga kesucian dari para saint perempuan dan juga Aquila Cloth  juga bukan merupakan salah satu Silver Cloth.  


Dragon Ryuho (Seiyuu: Tetsuya Kakihara)

Penggemar Dragon Shiryu pasti kecewa melihat
penampilan penggantinya ini

Pemegang kekuatan Dragon Cloth yang masih berusia 13 tahun ini merupakan teman terdekat dan bahkan merupakan seorang saudara bagi Kouga. Ia sangat peduli dan memperhatikan teman-temannya. Walaupun ia merupakan seorang saint, ternyata dari dalam tubuhnya, ia digerogoti oleh penyakit. Ia memiliki sifat tenang, sopan dan sangat berbakat sebagai seorang saint terlepas dari kondisi kesehatannya yang buruk.  Ia  memperoleh Dragon Cloth dari ayahnya yang dirumorkan merupakan pemegang Dragon Cloth sebelumnya (apakah Ryuho merupakan anak Shiryu Dragon?).


Lionet Soma (seiyuu: Katsuki Konishi)

Minggir Lionet Ban! Anak ini jauh lebih imut darimu.
Tapi dengan sifatnya, bocah ini lebih cocok
mengenakan Unicron Cloth

Pemuda berusia 14 tahun ini merupakan teman terdekat dan paling dipercaya oleh Kouga. Sifatnya periang dan ceria, akan tetapi emosinya pun juga meledak-ledak dan tempramental. 


Wolf  Haruto (Seiyuu: Tatsu Hisa Suzuki)

Bishounen berkacamata ini menggantikan Wolf Nachi?
para fujoshi pasti sangat senang....

Walaupun Haruto masih berusia 13 tahun, ia merupakan seorang penerus shinobi. Muda, cerdas, berbakat ditambah dengan sifatnya yang tenang, merupakan modal utamanya untuk menjadi saint terkuat. Haruto adalah petarung paling handal di antara teman-temannya, karena ia berhasil menggabungkan seni bela diri para shinobi dengan ilmu beladiri para saint.

Dan inilah, Opening Theme untuk Saint Seiya Omega, dengan diiringi single Pegasus Fantasy versi baru, selamat menikmati


Rabu, 14 Maret 2012

MORE PICTURES OF AKIBARANGER & UPDATES



Sambil menantikan Hikonin Sentai Akibaranger yang akan tayang 9 April ini di saluran Tokyo MX, tidak ada salahnya kan kalau kita berkenalan langsung dengan para tokoh utama berikut ini.

Akiba Red : Nobuo Akagi

Nobuo Akagi-Akibared (diperankan oleh Masato Wada)

Pria berusia 29 tahun ini adalah seorang  pegawai biasa. Pekerjaannya adalah sebagai pengantar paket keliling di perusahaan Sasaki's Ponpoko Delivery Services. Ia adalah seorang hero otaku dan sangat menggemari super sentai sejak ia masih kanak-kanak. Karena kecintaannya pada super sentai ia direkrut karena pengalamannya (sebagai super sentai otaku) sangat bermanfaat untuk melihat strategi musuh, dan kelemahan mereka. Belakangan Akagi menyukai tayangan anime Z-Cune Aoi yang sedang populer saat ini. Di kantornya, Akagi berpatner dengan seorang wanita cantik bernama Sayaka  dan sepertinya Akagi menaruh hati padanya.

Sayaka, Tambatan hati Akagi

Akiba Blue: Mizuki Aoyagi

Mizuki Aoyagi-Akibablue (diperankan oleh Kyoko Hinami)

Gadis tomboy ini dikenal di Akihabara sebagai petarung tangguh. Ia merupakan jagoan bela diri yang memiliki watak keras dan paling serius di antar tim Akibaranger. Ia direkrut karena keinginannya untuk menjadi yang terkuat. Awalnya ia menolak untuk menjadi Akibaranger sampai ia berubah untuk pertama kali dan mengalahkan banyak penjahat dengan kemampuan barunya. Walaupun sifatnya keras, siapa menyangka ia mengenakan celana dalam bergambar beruang.


Akiba Yellow: Yumeria Moegi

Moegi Yumeria-Akibayellow (diperankan oleh Karin Ogino)

Dari penampilannya saja kita bisa tahu kalau gadis ini sangat menyukai cosplay. Tapi siapa yang menyangka bahwa otaku yang memiliki wajah imut dan kekanak-kanakan ini umurnya sudah kepala 2. Lebih mengejutkan lagi, ternyata di kesehariannya ia juga bekerja sebagai pegawai kantoran biasa. Di waktu luangnya ia sangat suka membuat doujinshi untuk dijual pada acara komiket. Alasan merekut dia adalah....(bagaimana ya mengatakannya)..."because of her tits" (it's true!).


Profesor Hiroya

Profesor Hiroyo (diperankan oleh Maya Uchida)

Wanita cantik ini adalah pemilik dari Sentai Cafe dan juga sekaligus founder dan komandan dari Akibaranger. Ia juga yang langsung merekrut para tim Akibaranger dan merancang semua peralatan dan persenjataan yang diperlukan mereka. Dalam kesehariannya sebagai komandan Akibaranger profesor cantik ini ditemani oleh  Kozkoz seorang maid yang bekerja di markas rahasia Akibaranger (di Sentai Cafe).





Itassha Robo

Inilah robot tempur milik Akibaranger yang disebut juga sebagai Itassha Robo. Itassha Robo merupakan bentuk perubahan dari Machine Itassha, mobil yang digunakan oleh para Akibaranger yang ditempel dengan  stiker Z-Cune Aoi.  





SHF Figurarts

The official unofficial sentai...apalagi kalau bukan jualan mainannya Bandai. Seperti seri SHF lainnya SHF Akibaranger memiliki sejumlah artikulasi dan detail yang mengagumkan. Dan kemungkinan seri mainan ini akan dirilis bersamaan dengan penayangan sentai KHUSUS DEWASA ini...



Jumat, 09 Maret 2012

THE ART of TRANSFORMERS Part 2: Generation One Optimus Prime/ G1 Convoy Artworks for Toys' Boxarts

Tokoh Optimus Prime memang merupakan tokoh penting dalam dunia Transformers. Ia merupakan pemimpin dari kelompok Autobot. Sosok pemimpin ideal, seorang petarung handal dan sosok teman yang ideal bagi tokoh kartun 1980-an. Penggambaran sosok ini pun terlukis dalam sejumlah artwork untuk box mainan Transformers masa itu. 

Original Generation 1 Optimus Prime

Boxart pertama mainan Optimus Prime produksi 1984 dikerjakan oleh seorang seniman Amerika, ketika produk seri mainan Diaclone buatan Takara diadaptasi dan dibeli lisensinya oleh Hasbro. Penggambaran karakter Optimus Prime disesuaikan dengan bentuk fisik mainannya. Hal ini disebabkan karena pada versi Diaclone Takara, ilustrasi boxart dari Battle Convoy (nama asli Optimus Prime) menggunakan ilustrasi fotografi. Penggunaan gambar ilustrasi sebenarnya sudah dilakukan pada kemasan Diaclone untuk pasar Eropa. Gaya ilustrasi boxart pada kemasan Transformers sepertinya menyesuaikan diri dengan ilustrasi box art pada seri Diaclone selanjutnya.

Box Battle Convoy

Box Battle Convoy versi Eropa

Box Optimus Prime 1984

Di tahun 1985, Takara "membawa kembali" Transformers untuk "pulang" ke Jepang di bawah label Tatakae! Cho Robot Seimeitai! Transformers. Serial-nya pun kemudian didubbing ke dalam bahasa Jepang. Seri mainan-nya pun dirilis ulang. Optimus Prime kembali mendapatkan nama Convoy untuk pasar Jepang. Kemasannya pun mendapatkan ilustrasi yang sedikit berbeda, sehingga pemimpin Autobot (di Jepang di sebut juga sebagai Cybertron) ini terlihat tidak kaku walaupun penggambarannya di buat mirip.

Box C-01 Convoy 1985

Gambar Ilustrasi Convoy/Optimus Prime versi Jepang,
bandingkan dengan gambar di bawahnya




Pada tahun 1986, tokoh kesayangan kita semua ini akhirnya dimatikan dalam  film animasi Transformers The Movie, dan kemudian di hidupkan kembali di akhir season  ketiga serial animasinya.  Kemudian pada tahun 1988, dalam versi komik buatan Marvel, diceritakan tubuh Optimus Prime hancur dan kemudian mendapatkan tubuh baru dengan kekuatan Power Master dan lahirlah wujud baru dari Optimus Prime yaitu Power Master Optimus Prime. Hasbro pun kemudian merilis mainan Optimus Prime yang baru ini. Akan tetapi mainan ini berasal dari tokoh Super Ginrai, tokoh sentral dari anime  Transformers: Masterforce. Dan asal usul keduanya pun berbeda. Walaupun kemudian pada kemasan mainan keduanya, sepertinya Hasbro dan Takara menggunakan ilustrasi yang sama.

Gambar Ilustrasi
Power Master Optimus Prime / Super Ginrai

Box Power Master Optimus Prime 1988
Bandingkan dengan gambar di bawah


Box C-307 Godmaster-Super Ginrai 1988

Karakter Ginrai dalam Masterforce pun mendapatkan bentuk upgrade yaitu God Ginrai. God Ginrai merupakan bentuk kombinasi antara Super Ginrai dengan Godbomber. Gambar Ilustrasi God Ginrai seakan menutupi keterbatasan artikulasi dari mainan karakter tersebut. Bahkan wujudnya terlihat lebih keren dari pada yang terlihat di anime. Belakangan di tahun 2003, ketika Hasbro merilis Comerative Series seri kedua, God Ginrai dikemas ulang menjadi Power Master Optimus Prime with Apex Armor dengan menggunakan ilustrasi yang sama dengan C-310 God Ginrai.

Gambar ilustrasi
God Ginrai / Power Mater Optimus Prime
with Apex Armor

Box C-310 God Ginrai

Box Transformers Comerative II
Power Master Optimus Prime
with Apex Armor 2003


Di Tahun 1989, popularitas Transformers agak tergeser dengan keberadaan action figure lain seperti G.I.Joe dan mainan lain seperti Micro Machine yang berwujud lebih kecil namun menarik. Hasbro sepertinya terbawa arus sehingga mengeluarkan lini baru untuk Transformers yaitu Action Masters. Action Masters memiliki latar belakang cerita (yang dibuat sendiri oleh Hasbro) yang aneh untuk dunia Transformers yaitu, para Transformers kehilangan kemampuan mereka untuk berubah bentuk dan mereka memanfaatkan energi baru serta membangun persenjataan baru. Persenjataan itu tentu saja kendaraan tempur yang bisa berubah. Walaupun demikian, pada ilustrasi kemasannya, sosok Optimus Prime digambarkan lebih mirip dengan versi originalnya. Hanya saja sekarang ia mengendarai sebuah Truk Trailer!

Ilustrasi Action Master Optimus Prime

Ilustrasi untuk Box Armored Convoy Optimus Prime
Cukup mengganggu memang melihat gambar Optimus Prime
mengendarai truk ini.
Bukannya Optimus Prime sendiri adalah sebuah truk?

Box Transformers Action Masters: Optimus Prime
with Armored Convoy.
Ini pasti joke dari Hasbro,
bukankah Optimus Prime = Convoy?


Sementara itu di Jepang, karakter Convoy berevolusi lebih jauh dari yang dibayangan oleh fans Optimus Prime di Amerika. Di Jepang Convoy diceritakan mengalami kematian hingga dua kali (kematian keduanya di awal seri Transformers: Headmasters). Ketika kisah Transformers sudah lagi tidak dibuatkan seri anime-nya. Takara membuat cerita lanjutan dari Transformers di majalah Terebi Magzine dan Bon-bon Comics. Salah satu kisahnya berjudul Transformers: Battle Stars. Dalam cerita itu dikisahkan bahwa Convoy dihidupkan kembali menggunakan energi baru dan berinkarnasi menjadi Star Convoy. Inilah penggambaran klimaks karakter Convoy dalam Generation 1 universe versi Jepang. 

Ilustrasi Star Convoy

Box C-372 Star Convoy


Senin, 05 Maret 2012

Candy Toys Kamen Rider Decade - Kamen Rider Ryuuki In Hand Images


Mungkin seri mainan ini sudah agak lewat dari timeline-nya mengingat seri Kamen Rider Decade sudah berakhir sejak lama. Akan tetapi mainan Kamen Rider Ryuuki (atau mungkin sebagian lagi mengenalnya dengan Kamen Rider Dragon Knight) dari seri pertama Candy Toys Kamen Rider Decade ini bisa dikatakan cukup menarik perhatian penulis.



Pertama, detail dari figure ini dibuat cukup baik mendekati aslinya, walaupun beberapa detail menggunakan stiker dan membutuhkan kesabaran ekstra untuk menempelkannya. Kedua, figure Kamen Rider Ryuuki ini bisa berubah menjadi Draggeder, seekor naga yang merupakan mirror monster yang terikat kontrak Advent Card dengan Kamen Rider Ryuuki (baik di original dan decade universe-nya). Bisa dikatakan figur Candy Toys ini merupakan versi kecil dari seri  mainan Final Form Ride dari Kamen Rider Decade yang juga diproduksi oleh Bandai.



 Jika dibandingkan dengan "saudara-saudara"-nya yang lain figur Kamen Rider Ryuuki ini masih terlihat lebih normal walaupun bisa berubah. Untungnya untuk mengubah figur Kamen Rider Ryuuki ini menjadi Draggeder , kita cukup memasang beberapa parts yang merupakan sejata pelengkap bagi Kamen Rider Ryuuki.